Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Profil 7 Calon Apparel Timnas Indonesia: Pilih Adidas, Puma, atau Erspo?

Profil 7 Calon Apparel Timnas Indonesia: Pilih Adidas, Puma, atau Erspo?

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-07-18 18:30:02
Dilihat:2 Pujian
Jersey kandang anyar Timnas Indonesia diluncurkan Erspo, Kamis (23/1/2025). (Dok. Erspo)

Jakarta - PSSI telah mengumumkan hasil dari Letter of Intent (LOI) atau surat pernyataan maksud untuk menjadi apparel Timnas Indonesia dan Timnas Futsal Indonesia, periode 2026-2030.

Tujuh perusahaan yang terpilih untuk mengikuti tender sponsorship apparel Tim Garuda itu ialah Adidas, Erspo, Kelme, Masagi, Puma, Riors, dan Warrix.

Peserta tender memiliki waktu hingga 21 Juli 2025 untuk mengajukan proposal resmi yang harus mencakup penawaran komersial, portofolio produk, rencana aktivasi, serta komitmen dukungan kepada Timnas Indonesia.

Setelah pengumpulan proposal, tahap berikutnya adalah sesi presentasi yang akan digelar pada 22–25 Juli 2025.

Setiap peserta akan mempresentasikan rencana mereka di hadapan Panel Tender yang telah ditunjuk oleh PSSI dan PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI).

Penilaian akan dilakukan secara menyeluruh, meliputi kualitas produk, jaringan distribusi, pengalaman kerja sama di bidang olahraga, nilai finansial, dan kontribusi non-komersial untuk memajukan sepak bola Indonesia.

Nah, di bawah ini profil calon peserta  tender sponsorship apparel Timnas Indonesia tersebut.


Adidas

Para pemain Timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak Ole Lennard Romeny ke gawang China dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (5/6/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Adidas adalah satu di antara merek perlengkapan olahraga terbesar di dunia, berbasis di Herzogenaurach, Jerman.

Didirikan tahun 1949 oleh Adolf "Adi" Dassler, Adidas telah dikenal sebagai pionir dalam inovasi pakaian olahraga, sepatu bola, hingga perlengkapan latihan.

Ciri khas tiga garis pada desainnya telah menjadi ikon global dan lekat dengan berbagai cabang olahraga, terutama sepak bola.

Adidas memiliki reputasi kuat sebagai sponsor apparel untuk negara maupun klub-klub besar. Merek ini tidak hanya memproduksi jersey dan pakaian latihan, tetapi juga menyediakan teknologi terkini dalam bahan kain, kenyamanan, serta desain sesuai tuntutan pemain profesional.

Jika Adidas kembali dipercaya menjadi apparel Timnas Indonesia, kondisi ini dapat menghadirkan citra premium, standar internasional, serta daya tarik yang lebih besar terhadap merchandise resmi Garuda di pasar domestik maupun global.

Adidas dikenal sebagai sponsor untuk beberapa negara besar dunia, antara lain:

  • Timnas Jerman
  • Timnas Argentina
  • Timnas Spanyol
  • Timnas Jepang
  • Timnas Meksiko
  • Timnas Belgia
  • Timnas Italia

Adidas juga menjadi apparel bagi sejumlah klub raksasa, seperti:

  • Real Madrid (Spanyol)
  • Manchester United (Inggris)
  • Bayern Munchen (Jerman)
  • Juventus (Italia)
  • Arsenal (Inggris)
  • Flamengo (Brasil)
  • River Plate (Argentina)
  • Celtic FC (Skotlandia)

Adidas bukan nama asing bagi sepak bola Indonesia. Pada era 1980-an hingga awal 2000-an, Adidas pernah menjadi penyedia resmi jersey dan perlengkapan Timnas Indonesia pada 1983-1995, 1998-2000, dan 2004.

Jersey dengan tiga garis khas di lengan dan logo Adidas di dada pernah dikenakan oleh generasi pemain legendaris Indonesia di berbagai turnamen internasional, termasuk Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia.


Puma

Pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Bahrain pada laga kedelapan putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Puma adalah satu di antara merek perlengkapan olahraga ternama dunia yang juga berbasis di Herzogenaurach, Jerman, didirikan oleh Rudolf Dassler pada 1948.

Sang pendiri, punya kemiripan nama dengan pendiri Adidas? Yap, itu karena Adolf dan Rudolf Dassler merupakan adik kakak.

Puma dikenal karena inovasi pada desain sepatu bola, jersey, hingga pakaian latihan yang ringan, fungsional, dan memiliki gaya khas modern. Logo seekor binatang melompat menjadi simbol kecepatan, kelincahan, dan performa tinggi.

Dalam dunia sepak bola, Puma memiliki reputasi kuat sebagai sponsor apparel berbagai negara dan klub elite. Puma dikenal menghadirkan desain jersey yang berani, teknologi kain yang mutakhir, serta kemitraan jangka panjang dengan federasi sepak bola papan atas.

Jika Puma dipilih sebagai apparel resmi Timnas Indonesia, citra timnas akan terangkat dengan identitas yang segar, modern, dan kompetitif. Selain itu, dukungan teknologi dan distribusi global dari Puma berpotensi meningkatkan nilai komersial merchandise Garuda di pasar internasional.

Beberapa negara yang saat ini menggunakan Puma sebagai apparel resminya antara lain:

  • Timnas Swiss
  • Timnas Serbia
  • Timnas Pantai Gading
  • Timnas Ghana
  • Timnas Uruguay
  • Timnas Maroko
  • Timnas Republik Ceska

Selain negara, Puma juga menjadi sponsor apparel sejumlah klub top dunia, di antaranya:

  • Manchester City (Inggris)
  • AC Milan (Italia)
  • Borussia Dortmund (Jerman)
  • Valencia (Spanyol)
  • Shakhtar Donetsk (Ukraina)
  • Palmeiras (Brasil)
  • Girona FC (Spanyol)
  • Fenerbahce (Turki)

Puma sebenarnya bukan apparel asing bagi Timnas Indonesia. Logo Puma pernah terpasang di jersey Garuda dalam Asian Games 2026 Doha.


Erspo

Jersey tandang baru Timnas Indonesia (c) Dok. ERSPO

Erspo adalah merek perlengkapan olahraga asli Indonesia yang mulai mencuri perhatian sejak beberapa tahun terakhir. Dengan basis produksi di dalam negeri, Erspo dimiliki oleh Muhammad Sadad, yang juga pendiri Erigo.

Sejak Desember 2023, Erspo resmi bekerja sama dengan PSSI sebagai apparel Timnas Indonesia. Kemitraan ini mencakup seluruh perlengkapan, mulai jersey pertandingan kandang dan tandang, jaket, training kit, hingga merchandise yang dijual untuk umum.

Dalam periode ini, Erspo menghadirkan beberapa desain jersey, seperti motif khas merah-putih dengan detail batik modern, serta jersey tandang yang memadukan warna putih dengan aksen hitam.

Dukungan Erspo berlangsung hingga Februari 2026, menjadikannya apparel yang menemani Timnas Indonesia di berbagai ajang turnamen Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia.

Nilai kontrak Erspo dengan PSSI untuk menjadi apparel Timnas Indonesia adalah Rp16,5 miliar. Kontrak ini juga mencakup sistem royalti dari penjualan jersey.

Sebagai brand lokal yang sedang berkembang, Erspo belum memiliki portofolio internasional seperti Adidas atau Puma. Selain Timnas Indonesia, tidak ada negara atau klub lain yang didukung oleh Erspo. Namun, Erspo merambah ke komunitas sepak bola lokal.


Warrix

Motif kepulauan Indonesia di jersey Timnas saat peluncuran Warrix Indonesia di Hotel Santika, Jakarta, Kamis, (6/2/2020). Apparel asal Thailand ini resmi masuk pasar Indonesia. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Warrix adalah merek perlengkapan olahraga asal Thailand yang berdiri pada 2013. Dalam waktu singkat, Warrix berkembang cukup pesat. Logo "W" khas Warrix kini mudah dikenali di berbagai ajang olahraga Asia Tenggara.

Konon, Warrix sempat hampir menjadi apparel Timnas Indonesia untuk menggantikan Nike pada awal 2020, bahkan timnas U-19 sempat mengenakan jersey dari Warrix.

Namun, PSSI yang ketika itu masih dipimpin oleh Mochamad Iriawan, justru menunjuk Mills sebagai apparel Timnas Indonesia pada Februari 2020 dengan alasan "ingin memajukan produk lokal".

Warrix sudah mengukir reputasi sebagai sponsor apparel beberapa negara, terutama di Asia Tenggara, antara lain:

  • Timnas Thailand
  • Timnas Myanmar

Selain negara, Warrix bekerja sama dengan sejumlah klub profesional, khususnya di Thailand dan beberapa negara Asia lainnya. Beberapa contohnya:

  • BG Pathum United (Thailand)
  • PTT Rayong (Thailand)
  • Nongbua Pitchaya (Thailand)
  • Phnom Penh Crown FC (Kamboja)
  • Hougang United (Singapura)

Kelme

Dua pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan dan Ole Romeny, merayakan gol ke gawang Bahrain dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kelme adalah merek perlengkapan olahraga asal Spanyol yang berdiri pada 1963. Kelme terkenal karena memproduksi sepatu bola, jersey, serta peralatan olahraga lain yang dipakai di berbagai cabang olahraga.

Sebagai brand Eropa, Kelme memiliki pengalaman panjang dalam mendukung klub dan negara dengan standar internasional.

Jika dipilih sebagai apparel Timnas Indonesia, Kelme dapat membawa citra prestisius dengan sentuhan desain khas Eropa sekaligus mendongkrak nilai komersial merchandise resmi Garuda.

Negara yang Disponsori Kelme:

  • Timnas Bosnia dan Herzegovina
  • Timnas Curacao
  • Timnas Yordania
  • Timnas Lebanon
  • Timnas Palestina

Klub Sepak Bola yang Disponsori Kelme:

  • Espanyol (Spanyol)
  • Watford (Inggris)
  • Boavista (Portugal)

Kelme sudah tidak asing di sepak bola Indonesia. Kelme pernah menjadi apparel bagi beberapa klub, seperti Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan PSM Makassar.


Riors

Penyerang PSIS Semarang, Carlos Fortes, setelah mencetak gol ke gawang Persija Jakarta dalam pertandingan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu, 29 Oktober 2023. (foto: IG @liga1match)

Riors adalah merek apparel lokal Indonesia yang makin dikenal di kompetisi nasional. Berbasis di Tangerang, Banten, Riors fokus pada produksi jersey dengan bahan ringan, desain modern, serta harga yang kompetitif untuk klub-klub lokal.

Keunggulan Riors terletak pada kemampuannya menyesuaikan desain dengan identitas klub atau daerah tertentu.

Jika Riors dipilih sebagai apparel Timnas Indonesia, kondisi ini akan menjadi momentum besar bagi brand lokal untuk unjuk gigi di pentas internasional dan memperkuat industri apparel dalam negeri.

Beberapa klub Indonesia yang pernah didukung oleh Riors antara lain PSIS Semarang, Persita Tangerang, Barito Putera, dan Persiba Balikpapan.


Masagi

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, merayakan gol yang dicetak oleh Ole Romeny ke gawang Bahrain pada laga kedelapan putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Banyak pihak yang kaget ketika nama Masagi diumumkan oleh PSSI sebagai calon apparel Timnas Indonesia. Sebab, Masagi bukan perusahaan yang bergerak di bidang sportwear.

Masagi Indonesia didirikan pada 2016 di Jakarta dan berkembang dengan membuka kantor di Bandung sejak 2018.

Masagi mendeklarasikan agensi kreatif yang berkembang pesat, dengan spesialisasi dalam manajemen acara inovatif, produksi konten digital, serta layanan pemasaran strategis untuk meningkatkan citra merek Anda dan memastikan kesuksesan.

Masagi menyediakan berbagai layanan, dari manajemen kreatif dan acara, produksi konten digital, hingga pemasaran dan komunikasi strategis.

Portofolio Masagi antara lain 90s Festival Big Reunion di Istora Senayan, Jakarta (2015), Metallica Live in Jakarta di Gelora Bung Karno (2013), dan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}