Yokohama - Yokohama F. Marinos mengonfirmasi kepindahan Sandy Walsh. Klub J1 League 2025 atau kasta teratas Liga Jepang itu mengumumkannya pada Kamis (14-8-2025) hari ini.
Yokohama F. Marinos mengungkapkan bahwa Sandy Walsh sedang menyelesaikan proses bergabung dengan klub lain lewat mekanisme transfer.
Yokohama F. Marinos tidak menyebut tim yang dituju Sandy Walsh, tetapi nama fullback Timnas Indonesia itu telah tertera dalam skuad Buriram United di Thailand.
"Dengan berat hati, kami sampaikan bahwa Sandy Walsh akan meninggalkan tim untuk menyelesaikan prosedur dan persiapan transfer yang diperlukan," ujar Yokohama F. Marinos dalam situsnya, Kamis (14-8-2025),
"Kami akan memberi tahu Anda tentang rencana selanjutnya setelah keputusan resmi dibuat," jelas klub berbasis di Yokohama tersebut.
Isu panas berhembus kencang! Eric Maxim Choupo-Moting dikabarkan bakal jadi pemain asing ke-11 Persija di BRI Super League 2025/2026. Benarkah kabar ini? Mauricio Souza akhirnya buka suara dan mengungkap fakta di balik rumor yang bikin heboh publik s...
9 Laga Absen
Sandy Walsh sebenarnya baru bergabung dengan Yokohama F. Marinos pada Februari 2025. Pemain berusia 30 tahun itu menandatangani kontrak selama dua setengah musim.
Namun, Sandy Walsh mengalami kesulitan di Liga Jepang. Sejak pekan pertama hingga ke-25, jebolan Liga Belgia itu hanya dimainkan delapan kali oleh Yokohama F. Marinos.
Bahkan, Sandy Walsh sudah tidak pernah bermain lagi untuk Yokohama F. Marinos di Liga Jepang sejak 25 Mei 2025 atau dalam sembilan pertandingan berturut-turut.
Bareng Shayne Pattynama
di Buriram United, Sandy Walsh akan bermain bersama rekan setimnya di Timnas Indonesia, Shayne Pattynama. Mereka akan memulai musim Thai League 2025/2026 atau kasta teratas Liga Thailand, Sabtu (16-8-2025).
Buriram United adalah klub terbaik dengan gelar juara terbanyak di Thai League. Tim berjuluk Thunder Castle itu meraih sebelas gelar, termasuk empat musim terakhir.
Selain Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United juga diperkuat Theerathon Bunmathan, Supachai Chaided, Suphanat Mueanta, Neil Etheridge, hingga Elias Dolah.