Jakarta Timnas Irak menatap persaingan Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang tinggal dua bulan lagi. Tim Singa Mesopotamia akan bersaing dengan Timnas Indonesia dan Arab Saudi.
Di putaran keempat kualifikasi mendatang, Timnas Irak lebih dulu berjumpa Timnas Indonesia di Stadion King Abdullah Sport City pada 12 Oktober 2025 dini hari WIB. Tiga hari kemudian, mereka bertemu Arab Saudi di tempat yang sama.
Datang sebuah kabar yang membuat pelatih Timnas Irak, Graham Arnold tersenyum, yakni berangsur-angsur pulihnya cedera dari Eimar Sher, satu di antara gelandangnya.
Aimar Sher menjalani operasi lutut kanan setelah mengalami cedera saat pertandingan melawan Yordania dalam partai terakhir ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Disambut Gembira
Aimar Sher merupakan gelandang bertahan berusia 22 tahun yang kini menjadi anggota dari klub Sarpsborg 08 di Liga Norwegia. Ia memang pemain dengan status diaspora atau keturunan Irak-Swedia.
Sebelum bergabung dengan Timnas Irak, Aimar Sher awalnya bermain untuk Timnas Swedia U-18, U-19, dan U-21. Hingga akhirnya ia memilih membela Timnas Irak senior dengan debutnya pada 10 Juni 2025 menghadapi Yordania.
Ia menjadi starter dan bermain full selama 90 menit sekaligus mempersembahkan kemenangan 1-0 dalam debutnya. Kini setelah menjalani operasi dan proses pemulihan yang sangat baik, membuat pelatih Graham Arnold lega untuk menyiapkan skuad menghadapi Timnas Indonesia maupun Arab Saudi dua bulan lagi.
Aimar Scher pulih lebih cepat dari yang diperkirakan, setelah mulai berlari di lapangan setelah menjalani program rehabilitasi sejak mengalami cedera lutut pada bulan Juni. Ia merasa jauh lebih baik sekarang, yang membuat pelatihnya, Graham Arnold, senang. Ia menanggapi orang-orang terdekatnya dengan senyuman, menggambarkannya sebagai "fantastis," terutama karena sang pemain berkomitmen pada program rehabilitasinya," kata seorang sumber kepada media Irak, Winwin.
"Sang pemain telah kembali ke lapangan untuk pertama kalinya sejak cederanya Juni lalu, dan menurut laporan medis, sang pemain membutuhkan 4 hingga 5 pekan untuk kembali bermain. Terpenting di sini adalah pelatih Graham Arnold yang ingin memasukkannya dalam pertandingan play-off Asia untuk lolos ke Piala Dunia, karena ia mendapatkan kepercayaannya setelah hanya bermain satu pertandingan," lanjut pernyataan sumber tersebut.
Makin Percaya Diri
Aimar Sher termasuk pemain potensial di Timnas Irak saat ini. Jejak karier di klubnya cukup mentereng. Besar di lingkungan negara Swedia, membuatnya mengawali kiprah bersama Hammarby U-17 pada 2017/2018.
Pada 2021, Aimar Sher mengadu nasib ke Italia, bermain untuk Spezia selama dua musim. Ia kemudian sempat dipinjamkan ke Groningen di Eredivisie, sebelum kembali ke Spezia, dan sekarang berseragam Sarpsborg O8 dengan kontraknya sampai tahun depan.
"Sang pemain berjanji kepada Arnold bahwa ia akan berada dalam kondisi terbaiknya di bulan Oktober, tanggal pertandingan play-off, karena ia sangat berkomitmen pada program latihan, dan saat ini ia jauh lebih baik daripada sebelumnya. Langkah selanjutnya adalah menyentuh bola dan bermain secara bertahap, hingga ia bergabung dengan latihan timnya di Sarpsborg," lanjut sumber di pemberitaan Winwin.
"Partisipasi Sher bersama tim nasional Irak, meskipun hanya satu pertandingan, sangat berpengaruh, karena ia dikagumi oleh keluarganya, orang-orang terdekatnya, dan bahkan rekan satu timnya di tim Norwegia, yang mengungkapkan kekaguman mereka atas level yang ia tunjukkan dan cara para penggemar berinteraksi dengannya di media sosial. Hal ini memotivasi sang pemain untuk segera kembali, untuk memainkan lebih banyak pertandingan," pungkasnya.
Sumber: Winwin