Yogyakarta - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, was-was dengan kekuatan tim lawan. Klub berjulukan Laskar Mataram itu akan berjumpa Persebaya Surabaya pada partai pembuka BRI Super League 2025/2026.
Sesuai jadwal, duel kedua kesebelasan bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/8/2025) pukul 19.00 WIB. Sebagai debutan, PSIM Yogyakarta cukup mewaspadai tim tuan rumah.
Van Gastel mengakui laga perdana bakal sulit untuk dilalui. Apalagi, lawan yang dihadapi adalah Persebaya, satu di antara tim kuat yang ada di Super League. Klub yang dijuluki Bajul Ijo itu juga punya banyak pemain mumpuni.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami dalam pertandingan pertama di liga. Tapi saya tidak sabar, saya menyukai atmosfernya," ujar pelatih asal Belanda tersebut.
Tetap Bidik 3 Poin
Mantan asisten pelatih Besiktas itu menyebut Persebaya sebagai tantangan besar bagi timnya. Pertandingan nanti sekaligus menjadi debut Van Gastel di kompetisi Liga Indonesia.
Meskipun menyadari Laskar Mataram tidak diunggulkan, Van Gastel tetap berharap PSIM bisa membuka kampanye di Super League dengan kemenangan. Tiga poin jadi target yang dibidik di kandang Bajul Ijo.
"Tentu saja, saya berharap kami menang," tegas pelatih yang sukses membawa NAC Breda promosi ke Eredivisie musim 2024/2025 tersebut.
"Skema permainan sudah ada, mungkin akan berubah tapi ya kita sudah bekerja lebih dari lima Minggu. Jadi kita fokusnya game by game saja, siapa pemain yang siap dipasang untuk menjadi starting line-up," lanjutnya.
Dihadang 4 Lawan Berat
Sepanjang Agustus ini, PSIM akan berhadapan dengan tim-tim tangguh. Sesudah Persebaya, Laskar Mataram dijadwalkan bersua Arema FC, juara bertahan Persib Bandung, dan Malut United.
Soal empat pertandingan tersebut manajer PSIM, Razzi Taruna, ikut angkat bicara. Pria berkacamata itu mengaku cukup kaget dengan jadwal terbaru yang dirilis operator kompetisi.
"Itu juga kaget sebenarnya karena pertama kali lihat jadwal kan jadwalnya bukan itu terus berubah. Ya gimana? Kita enggak bisa mengeluh. Maksudnya poinnya adalah kita hadapi, kita maksimalkan," tegasnya.
"Kita langsung ketemu Persib Bandung juga di tiga laga awal. Jadi ya pastinya berat tapi kita maksimalkan InsyaAllah," sambung Razzi Taruna.