Jakarta - Daya ledak ini depan Timnas Indonesia bakal bertambah, terutama untuk mengarungi persaingan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan Oktober mendatang.
Mauro Zijlstra, striker berbakat keturunan Indonesia-Belanda semakin dekat untuk mendapat status kewarganegaraan Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan dalam waktu dekat akan ada pemain keturunan yang akan menjalani proses naturalisasi.
Salah satu pemain keturunan tersebut adalah Mauro Zijlstra. Striker berusia 20 tahun itu diproyeksikan bisa menjadi bagian dari dua Timnas Indonesia, yakni di level U-23 dan senior.
Timnas Indonesia diketahui akan menghadapi laga-laga krusial pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 akan berlaga di beberapa turnamen mulai dari level ASEAN hingga Asia di sepanjang tahun ini.
Mauro Zijlstra sudah mulai mendapat kesempatan masuk ke tim senior Volendam (klubnya saat ini), meski baru dipromosikan dari U-21. Ia bertekad untuk terus bekerja keras demi kariernya yang lebih baik, termasuk keinginan besarnya membela Timnas Indonesia
Otodidak dan Rencana Kursus
Satu di antara bukti dirinya ingin segera menjadi bagian dari Timnas Indonesia adalah ia sudah belajar berbahasa Indonesia. Awalnya ia mempelajari bahasa Indonesia melalui aplikasi di smartphone.
Hanya saja, Zijlstra mengaku banyak terganggu karena kesibukannya, termasuk bermain untuk tim Volendam U-21 di setiap akhir pekan.
"Saya sempat belajar bahasa Indonesia dengan aplikasi duolingo, tapi sementara berhenti karena sedikit sibuk," ucap Zijlstra dalam obrolannya dengan Yussa Nugraha di bulan Januari 2025.
Ia juga punya rencana ingin meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia dengan kursus. Ya, Mauro Zijlstra ingin kursus bahasa Indonesia di Belanda.
"Jujur saya ingin mulai lagi. Saya gunakan aplikasi itu sudah cukup lama. Mungkin saya juga ingin ambil kursus, jadi dengan guru belajar, biar lebih mudah belajarnya ketimbang dengan aplikasi. Tapi aku ingin terbang ke Indonesia dulu," tuturnya.
Punya Darah Keturunan Bandung
Dari informasi yang beredar, darah keturunan Mauro Zijlstra berasal dari neneknya yang berasal dari Bandung. Garis semacam ini juga membuat dia memiliki status ‘eligible’ untuk memperkuat Timnas Indonesia.
"Ayah saya punya 3 kakak dan semuanya tinggal di sini, tapi semua keturunan Indonesia. Nenek berasal dari Indonesia. Naturalisasi menjadi pemain Timnas Indonesia tentunya sudah saya bicarakan dengan orang tua, mereka juga bertanya kenapa saya mau dan apa tidak capek bolak-balik."
"Tapi saya pikir kalau kesempatan itu datang, kenapa tidak? Lagi pula ada latar belakang keluarga dari ayah, jadi saya juga sangat tertarik," bebernya.
"Keluarga besar ayah sangat senang, dan tak sabar bisa melihat saya pakai jersey Timnas Indonesia nanti," jelasnya.
Sosok Penyerang Tajam
Kiprah Mauro Zijlstra selama berkarier di kelompok usia muda memang cukup mentereng. Pasalnya, koleksi gol yang diukir pemain berusia 20 tahun ini termasuk melimpah dan membuktikan kualitasnya sebagai mesin gol.
Pada musim lalu, dia punya kiprah yang luar biasa bersama NEC Nijmegen U-21. Sebab, dari total 19 pertandingan pada musim 2023/2024, Mauro Zijlstra berhasil menyumbangkan sembilan gol dan satu assist.
Sementara itu, pada musim ini, kualitasnya juga tak kalah hebat. Pemain kelahiran 9 November 2004 itu sudah mencatatkan 17 gol dan tujuh assist dari 28 pertandingan bersama Volendam U-21 di semua kompetisi.
Selain sempat masuk ke tim senior Volendam di kompetisi kasta kedua Belanda, Mauro Zijlstra juga sempat merasakan bermain di KNVB Beker atau Piala Liga Belanda 2024/2025. Ia bermain selama 20 menit, meski sayangnya Volendam kalah 0-2 dari Rijnsburgse Boys sekaligus tersingkir di putaran kedua.