Jakarta - Sejumlah pemain Timnas Putri Indonesia menampilkan performa yang cukup mengesankan meskipun harus kalah dari Timnas Putri Pakistan pada lanjutan Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Sport Centre Kelapa Dua, Tangerang, Rabu (2/7/2025) malam WIB itu, Timnas Putri Indonesia harus menyerah setelah tumbang 0-2 dari Timnas Putri Pakistan.
Skuad Garuda Pertiwi sudah harus kebobolan ketika laga menginjak menit ke-8. Tendangan pemain lawan, Nadia, mengenai Gea Yumanda yang akhirnya malah masuk ke gawang Timnas Putri Indonesia.
Sedangkan gol yang kedua, Pakistan mencetak gol lewat eksekusi penalti Suha Hiraini. Meskipun harus kalah, ada beberapa pemain Timnas Putri Indonesia yang tampil cukup oke. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Sheva Imut
Salah satu pemain Timnas Putri Indonesia yang tampil cukup mengesankan ialah Sheva Imut. Pemain yang turun sebagai starter untuk menempati pos winger kiri itu beberapa kali menghadirkan ancaman.
Pergerakan pemain bernomor punggung 10 itu sering membuat lawannya kerepotan. Dia sukses memaksimalkan kemampuan olah bola secara kecepatan untuk membongkar pertahanan Timnas Putri Pakistan.
Beberapa kali dia juga nyaris memecah kebuntuan. Sayangnya, upaya Sheva Imut masih belum bisa membuahkan hasil. Akhirnya, dia ditarik keluar pada menit ke-71 saat digantikan Siti Rosdilah.
Safira Ika
Kehadiran kapten Timnas Putri Indonesia, Safira Ika, juga tak bisa dipandang sebelah mata. Dia memiliki peran yang amat krusial sepanjang pertandingan. Dia sangat tenang ketika bertugas sebagai bek tengah.
Terlepas dari dua gol yang bersarang di gawang skuad Garuda Pertiwi, Safira Ika punya tugas yang penting. Dalam beberapa momen, dia mampu membaca arah bola sehingga berhasil menggagalkan serangan balik lawan.
Pemain berusia 22 tahun ini juga terlihat sangat cermat dalam menghentikan lawan. Itulah sebabnya, pemain asal Bangka Belitung itu dipercaya Satoru Mochizuki untuk bermain penuh sepanjang laga.
Emily Nahon
Selain Safira Ika, pemain lainnya yang juga cukup mengesankan dalam menjalankan tugasnya ialah Emily Nahon. Bek diaspora bernomor punggung empat itu memberikan kekuatan baru di jantung pertahanan.
Emily Nahon menjadi partner yang memadai untuk Safira Ika. Sebab, dia punya postur yang cukup tinggi dan sangat tangguh dalam menghentikan tusukan-tusukan pemain Pakistan di area pertahanan.
Selain itu, dia juga bisa menjalankan peran yang baik dalam mengalirkan bola. Dia cenderung lebih tenang ketimbang para pemain Timnas Putri Indonesia yang masih sering tergesa-gesa dalam menyerang.